Harga Pohon Pule (Siap Tanam dan Bibit) serta Manfaatnya untuk Kesehatan

Memiliki banyak manfaat, membuat harga pohon pule terbilang mahal. Sementara itu, harga bibit pule relatif terjangkau dan cara menanamnya mudah.

Karakteristik Pohon Pule

Pohon pule atau pulai dengan nama ilmiah Alstonia scholaris termasuk tanaman berkayu yang cepat tumbuh. Hal ini membuatnya dimanfaatkan dalam berbagai hal, mulai dari kerajinan tangan, penghijauan, hingga obat.

Tak heran jika harga pohon pule siap tanam tidak bisa dibilang murah. Sementara itu, harga bibit pule diklaim lebih terjangkau.

Baca Juga: Harga Jahe Merah per Kg dan Semua Kemasan (Segar, Potong, & Bubuk)

Juga dikenal dengan nama Blackboard Tree, pohon pule tampaknya semakin diminati para pencinta tanaman. Pohon ini mampu tumbuh tinggi dengan daun yang hijau dan rindang.

Dengan karakteristiknya ini, pule memang akan tampak cantik jika ditanam di taman. Tak hanya itu, sudah banyak yang menanam pulai untuk penghijauan jalan, taman kota, bahkan sekolah.

Berbeda dengan pohon berkayu lainnya, pulai dikenal memiliki kharisma. Karena, daunnya yang mengilap dan bersih.

Batang tanaman ini cukup berserat dan terkesan tua, karena cenderung kering. Hal ini juga yang membuatnya terlihat agak seram jika disejajarkan dengan pohon tinggi lainnya.

Apalagi jika disejajarkan dengan pohon bambu dan beringin. Memiliki masa tumbuh yang cepat dan mudah beradaptasi, tak heran jika banyak orang ingin membudidayakan.

Cara membudidayakan atau menanam pule tidaklah sulit, asalkan Anda memiliki lahan yang cukup luas. Pohon ini juga suka dengan sinar matahari. Sehingga, pastikan Anda memilih lahan terbuka dengan pencahayaan penuh.

Sebelumnya, mungkin Anda tertarik dengan harga domba qurban. Berikut adalah cara menanam pohon pulai.

Cara Menanam Pohon Pule

Siapkan Media Menanam Pule

Siapkan lokasi penanaman yang tepat dengan media tanam siap pakai.
Namun, jika Anda tidak memilikinya, Anda bisa membuatnya sendiri.
Campuran tanah, pupuk kandang atau kompos, dan sekam bakar dengan perbandingan 1:1:1.
Beberapa orang juga menanamnya hanya menggunakan sekam bakar dan tanah.
Hal ini karena saat semai pule bertunas, tanaman belum memerlukan nutrisi yang komplek.

Siapkan Media Semai Pule

Siapkan juga tempat untuk menyemai.
Beberapa petani pule menyarankan untuk menyemai benih pada tray.
Namun, Anda juga bisa menggunakan polybag atau pot.
Ini sangat penting, supaya benih dapat tumbuh dengan baik.
Selain itu, pastikan bagian bawah tempat semai berlubang untuk mencegah busuk akar.
Isikan campuran tanah ke dalam media semai dan siram dengan air secukupnya.
Pastikan tanah lembap, tetapi tidak terlalu basah.
Buat lubang tanam dan masukkan biji pulai.
Tutup atas lubang dengan tanah atau sekam secara tipis-tipis.
Hal ini akan mempermudah tunas tumbuh.

Rawat Bibit Pule

Supaya tunas lebih aman, gunakan penutup berupa plastik di bagian atas semai.
Anda bisa memakai plastik makanan atau plastik khusus untuk semai.
Pastikan plastik diberi lubang sebagai ventilasi tempat bertukarnya udara.
Hal ini tidak wajib dilakukan, tetapi beberapa orang mencobanya untuk mengurangi risiko kegagalan.
Media tanam harus diletakkan di tempat yang terang dan mendapatkan sinar matahari cukup.
Jika Anda tidak memilikinya, Anda bisa menjemur tray atau media semai di pagi hari.
Setelah itu, pindahkan tempat semai di tempat yang teduh.
Pastikan Anda selalu memperhatikan kelembapan tanah.
Sebaiknya, Anda menyiram media tanam setiap pagi menggunakan sprayer.
Tidak disarankan untuk menyiram media semai menggunakan selang, karena berisiko air menggenang.
Media tanam yang terlalu basah bisa menyebabkan tanaman busuk dan gagal tumbuh.
Lakukan perawatan pada media semai hingga tunas pule muncul.
Biasanya, ini berlangsung selama 16 hari setelah masa tanam.

Pindahkan Bibit Pule

Setelah tunas memiliki daun setidaknya 2 hingga 4 helai, maka kecambah bisa dipindahkan.
Pemindahan harus dilakukan secara hati-hati.
Goyangkan tanaman secara perlahan untuk memisahkannya dengan tanah.
Sebelum dipindahkan, pastikan Anda sudah menyiapkan media tanam.
Pilihlah pot atau polybag berukuran sedang.
Masukkan tanah yang dicampur pupuk kandang dan sekam dengan perbandingan 1:1:1.
Setelah pemindahan selesai, biarkan tanaman di tempat yang teduh selama seminggu.
Ini bertujuan agar tanaman bisa beradaptasi dengan hawa dan pencahayaan sekitar.
Setelah itu, Anda bisa memindahkannya di tempat yang Anda inginkan.

Pelihara Tanaman Pule

Lakukan perawatan tanaman, seperti penyiraman penyiangan hingga tanaman berusia 1,5 bulan.
Setelah itu, Anda baru bisa memberinya pupuk tambahan berupa kompos atau kandang.
Beberapa petani juga menyarankan untuk menggunakan NPK jika ingin tumbuhan cepat tinggi.
Nah, setelah pohon memiliki ketinggian 100 m, Anda bisa langsung memindahkannya di lahan terbuka.
Caranya cukup mudah, Anda hanya perlu menggemburkan lahan tanam dan memupuknya.
Setelah itu, buat lubang tanam dan tanamlah bibit pule.
Pohon pulai yang sudah cukup tinggi dan besar tidak hanya bisa dipindahkan, tetapi juga dijual.

Harga pohon pule ditentukan dari tinggi dan ukuran lingkarnya. Semakin tinggi dan besar lingkar pohon pulai, maka semakin mahal harganya.

Baca Juga: Harga Sapi Qurban (Limosin, Bali, Madura, Brangus, Kupang, dll)

Sebelum mengetahui harga pohon pule, Anda juga perlu mengetahui manfaatnya. Khasiat pohon pulai tidak hanya sebagai penghijauan dan bahan membuat korek atau hak sepatu.

Kandungan Pohon Pule

Dilansir dari SehatQ, pohon yang juga dikenal dengan nama Devil's tree memiliki berbagai macam kandungan obat tradisional. Tak hanya itu, pule juga dikenal dengan nama Dita bark, White cheesewood, dan saptaparna.

Tak hanya terkandung pada daun, bunga, dan getahnya, batang, dan kulit kayunya mengandung berbagai zat obat herbal. Diketahui, pohon pule kaya akan kandungan alkaloid, flavonoid, saponin dan steroid.

Tak hanya itu, pohon pulai mengandung senyawa aktif ditamine, echitamine, dan echitamine. Konon, terdapat pula senyawa lain seperti akuammidine/rhizine, pikrinin, dan tetrahidro alston.

Mungkin Anda juga tertarik dengan harga kambing qurban. Dengan kandungannya tersebut, pohon pule memiliki manfaat seperti berikut.

Manfaat Pohon Pule

Pule Antidiabetes

Diabetes adalah kondisi medis ketika pasien mengalami gangguan metabolisme. Itu yang menyebabkan hiperglikemia.

Hiperglikemia adalah ketika kadar gula darah melebihi kadar normal. Konon, kandungan betulin dan lupeol asetat pada ekstrak daun pule dapat menurunkan kadar gula darah.

Pule Antikanker

Kanker adalah salah satu penyakit yang berbahaya. Penyakit ini disebabkan pertumbuhan sel yang tak terkendali, sehingga merusak metabolisme tubuh.

Pohon pule memiliki senyawa antikanker yang mampu menghambat sel kanker. Tak hanya itu, daun pule diklaim memiliki aktivitas untuk mematikan sel kanker.

Pule Antibakteri

Seperti yang kita ketahui, infeksi bakteri pada manusia dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Penyakit ini, antara lain diare, penyakit kulit, dan TBC.

Terdapat butanol pada kulit batang pohon pule yang dipercaya dapat menghambat bakteri strain M. Tuberculosis (TBC). Itu adalah bakteri yang sensitif resisten.

Baca Juga: Harga Ikan Mujair per Kilo (Segar, Hidup, Bibit, Filet, Asin, Frozen, dll)

Nah, bagi Anda yang tertarik menanam pule untuk berbagai keperluan, Anda membutuhkan bibit pohon pule atau pohon pulai siap tanam. Sebelumnya, pastikan Anda mengetahui harga pohon pule dan bibitnya di pasaran.

Sebagai referensi harga pohon pule dan bibitnya, Anda bisa melihat rincian berikut. Yang tentunya, berbeda dengan harga sapi wagyu.

Harga Pohon Pule dan Bibitnya

Seperti yang sudah dijelaskan, harga pohon pule ditentukan dari ukuran dan tingginya. Untuk harga pohon pule siap tanam dengan diameter 15 cm hingga 20 cm yang tingginya 7 m, yakni Rp1 juta hingga Rp1,5 juta per batang.

Sementara itu, harga pohon pule siap tanam dengan diameter 30 cm hingga 50 cm dengan tinggi lebih dari 8 m adalah Rp2 juta hingga Rp3 juta per batang. Jika Anda ingin mendapatkan pohon pulai dengan harga lebih murah, Anda bisa membeli bibitnya.

Harga bibit pule dijual mulai Rp85 ribu hingga Rp100 ribu dengan ketinggian 60 cm hingga 150 cm. Harga pohon pule dan bibitnya tidak terikat dan bisa berubah sewaktu-waktu. Sama seperti harga sapi limosin.