Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Update Harga Ikan Patin Segar dan Budidaya per 1 Kg (Konsumsi & Albino)

Update Harga Ikan Patin Segar dan Budidaya per 1 Kg (Konsumsi & Albino)

Tak hanya dijadikan ikan konsumsi, ikan patin juga kerap dipelihara untuk menghias akuarium atau kolam di rumah. Untuk jenis konsumsi, ikan patin biasanya dijual dalam kemasan per kg, sedangkan patin hias per 1 ekor. Harga ikan patin 1 kg maupun per ekor pada 2023 tergantung dari ukurannya. Ikan patin jumbo misalnya, memiliki nilai jual mencapai lebih dari Rp40 ribu.

Asal Ikan Patin

Memiliki bentuk yang hampir mirip dengan lele, ternyata patin bukanlah ikan lokal. Hewan air tawar ini berasal dari Thailand.

Sama seperti di Indonesia, di negara asalnya, patin termasuk varian ikan konsumsi. Biasanya, patin diperjualbelikan di pasar dalam bentuk segar atau fillet.

Melalui ekspor impor, catfish tersebut masuk ke Nusantara pada tahun 90-an. Diketahui, dulu memang harga ikan patin tidak murah. Namun, saat ini hewan air tawar ini sudah dijual dengan harga yang terjangkau.

Baca Juga: Harga Bandeng Presto Juwana Asli di Semarang (Semua Varian)

Juga termasuk salah satu predator air tawar, sudah banyak orang yang membudidayakannya di Indonesia. Biasanya, mereka akan membesarkan ikan mulai dari benih atau bibit.

Namun, ada juga yang memelihara patin mulai dari larva atau telurnya. Sementara itu, beberapa orang lebih suka merawat anakan yang berukuran 15 cm untuk hewan peliharaan di aquarium.

Seringkali disalah artikan sebagai ikan lele dan ikan hiu air tawar, patin memiliki ciri khas pada bentuk fisiknya. Untuk lebih jelas mengenai morfologi hewan air tawar ini, Anda bisa melihat ulasan berikut.

Ciri-Ciri Ikan Patin

Sebelum membahas harga ikan patin per kilo, Anda harus mengetahui bentuk ikan ini. Di pasaran, patin kerap disandingkan dengan lele, karena sama-sama tergolong catfish.

Jika diperhatikan secara detail, hewan air tawar ini bertubuh memanjang, tetapi cenderung lebih lebar dibandingkan lele. Sisiknya berwarna putih dengan rona keperakan.

Bagian punggung ikan berwarna kebiruan, tetapi saat berada di air akan terlihat kehitaman. Sementara itu, bagian perutnya berwarna putih.

Tidak memiliki sisik di kepala, ukuran tengkorak patin relatif kecil. Lalu, mulutnya berada di ujung kepala dan agak ke bawah.

Terklasifikasikan sebagai catfish, patin bisa tumbuh hingga 120 cm. Namun, di alam liar di Negeri Gajah Putih, ikan air tawar ini bisa mencapai dua meter.

Ciri khas hewan air Sungai Mekong ini adalah kumis yang ada di ujung kanan dan kiri mulutnya. Bagian tubuh yang meruncing ini berfungsi sebagai indra peraba saat berenang.

Masuk ke Indonesia, patin tidak hanya memiliki varian lokal atau konsumsi dan hias. Masih ada banyak varian dari makhluk air tawar ini, seperti berikut.

Jenis Ikan Patin

  • Patin Wakalatau Rius Caring (Pangasius Micronemus).
  • Ikan Patin Pangasius Bocourti.
  • Helicophagus Waandersii (Patin Muncung).
  • Pangasius Polyuranodon.
  • Jenis Patin Lawang (Pangasius Nieuwenhuis).
  • Pedado Patin (Pangasius Nasutus).
  • Jambal Patin (Pangasius Djambal).
  • Lithostoma (Pangasius Lithostoma).
  • Siam Patin (Pangasius Hypophthalmus).
  • Macronema (Pangasius Macronema).

Tak hanya itu, ada juga patin termeloh dan patin sangkar yang sempat populer di Malaysia pada 2021. Nah, di Indonesia sendiri ada patin albino yang tidak hanya disajikan sebagai hidangan lezat, tetapi juga hewan peliharaan.

Ikan Patin Albino 

Berbeda dengan patin pada umumnya yang memiliki sisik berwarna keperakan dan keabu-abuan, jenis albino tidak memiliki warna pada tubuhnya. Sisiknya putih polos dan mengilap saat terpapar cahaya matahari.

Ciri khas dari patin albino asli dapat dilihat dari warna matanya. Tak seperti hewan air tawar umumnya yang bermata hitam, ikan albino ini bermata merah.

Baca Juga: Harga Flimeal per Box dan per Paket di Indomaret, Alfamart, Apotek, dan Agen resmi

Seperti hewan albino pada umumnya, kemunculan jenis ikan ini karena kelainan genetik. Diketahui, varian ini hanya ada satu di antara 10.000 ikan patin.

Harga Ikan Patin Albino Tahun 2022

Termasuk hewan langka, harga ikan patin albino yang didapatkan dari petani atau secara liar tidak murah. Bahkan, ikan ini sudah dimasukkan ke dalam kategori ikan hias kelas menengah.

Sama seperti ikan konsumsi, ternyata ada yang menjual patin albino per kg dan per ekor. Untuk anakan atau bibit patin albino ukuran 15 cm dijual dengan harga mulai Rp19 ribu hingga Rp45 ribu per ekor.

Sementara untuk benih patin albino ukuran 3 cm-5 cm, memiliki nilai beli Rp5 ribu hingga Rp10 ribu per ekor. Lalu, untuk ikan yang sudah dewasa atau indukan betina maupun jantan lebih mahal. Ikan seperti ini bisa dilepas dengan harga mulai Rp100 ribu hingga Rp500 ribu per ekor.

Ada juga jenis semi jumbo dengan ukuran 35 cm hingga 45 cm yang dibanderol Rp825 ribu per ekor. Lalu, berapa harga ikan patin albino tahun 2023? berikut tabelnya.

Harga Ikan Albino Tahun 2023

Varian Ikan Patin Albino

Harga

Ikan Patin Albino Bibit 3 – 5 cm

Rp7.000 – Rp15.000 per ekor

Ikan Patin Albino 15 cm

Rp20.000 – Rp50.000 per ekor

Ikan Patin Albino Indukan

Rp125.000 – Rp200.000 per ekor

Ikan Patin Albino Indukan Jumbo 35 – 45 cm

Rp850.000 – Rp1.000.000 per ekor


Harga ikan patin Albino tersebut telah kami rangkum dari situs e-commerce Indonesia dan bisa berubah sewaktu-waktu.

Seperti yang telah dijelaskan, ikan patin albino juga diklasifikasikan sebagai ikan hias. Nah, memelihara ikan patin hias dengan membudidayakan ikan konsumsi tentu berbeda.

Cara Memelihara Ikan Patin Albino

  • Pilih media pemeliharaan yang tepat, seperti kolam atau aquarium.
  • Isi tempat merawat ikan dengan air yang jernih.
  • Anda juga bisa menambahkan beberapa ornamen, seperti tumbuhan air dan batuan.
  • Tuang plankton cair ke dalam media pemeliharaan.
  • Masukkan ikan patin albino ke dalam media pemeliharaan.
  • Bibit ikan albino atau patin anakan bisa Anda beli secara langsung dari petani.
  • Sementara itu, ikan albino dewasa biasanya dijual di toko ikan hias terdekat atau situs jual beli online.
  • Berikan pakan secara rutin dan pastikan mengandung protein, lemak, serta vitamin yang lengkap.
  • Anda juga harus memberinya pakan hidup supaya ikan tidak bosan.

Bagi Anda yang merasa nilai jual patin albino terlalu mahal dan ingin memelihara ikan patin konsumsi. Dengan ini, Anda bisa menjadikannya sebagai lauk harian yang bergizi.

Termasuk jenis ikan berdaging dan bergizi lengkap, Anda bisa mengolahnya menjadi hidangan lezat. Sebagai contoh, Anda bisa membuat patin fillet goreng tepung, bakar, atau sup yang lezat. 

Diketahui, sekilo ikan patin mengandung sekitar 1200 kalori. Berikut kandungan nutrisi lainnya.


Update Harga Ikan Patin Segar dan Budidaya per 1 Kg (Konsumsi & Albino)


Kandungan Nutrisi Ikan Patin 1000 gr

  • 150 gr protein.
  • 59-60 gr lemak.
  • 100 mg magnesium.
  • 2000 mg fosfor.
  • 3000 mg kalium.
  • 1000 mg natrium.
  • 100 mcg folat.
  • 82 mcg selenium.
  • 90 IU vitamin D.
  • 8 mg vitamin E.
  • 5 mg zinc.

Selain itu, daging patin mengandung vitamin A dan K, asam lemak, serta omega 3. Semua kandungan nutrisi pada ikan tersebut ada berkat pakan yang diberikan oleh peternak atau alam.

Dengan nilai gizi yang seimbang pada patin, hewan air tawar ini tidak hanya mengenyangkan perut. Namun, juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh, seperti berikut.

Manfaat Ikan Patin

  • Mencegah penyakit kardiovaskular.
  • Menurunkan kadar kolesterol.
  • Menjaga kesehatan otak.
  • Meningkatkan kinerja otak.
  • Mendukung kesehatan otot dan tulang.
  • Mencegah anemia.
  • Mengontrol berat badan.
  • Meningkatkan daya tahan tubuh.
  • Meningkatkan tumbuh kembang anak.

Meskipun ikan konsumsi ini memiliki banyak manfaat dan nilai gizi, tidak membuat harga ikan patin menjadi mahal. Selain itu, ikan jenis ini mudah ditemukan di berbagai kota dan daerah di Indonesia.

Ukuran Ikan Patin Konsumsi

Persebarannya yang luas, membuat patin tidak hanya diperjualbelikan di kota metropolitan, seperti Jakarta dan Surabaya. Namun, ikan ini ditawarkan juga di Solo, Medan, Malang, dan Denpasar dalam berbagai ukuran mulai dari kecil hingga besar.

Baca Juga: Harga Flimty Termurah di Alfamart, Indomaret, Apotek, dan Agen Resmi

Untuk ikan patin kecil, biasanya berkisar 250 gr hingga 300 gr per ekor. Sementara itu, ukuran medium, beratnya sekitar 450 gr hingga 500 gr. Lalu,ukuran besar atau jumbo berbobot 550 gr -1 kg per ekor.

Di pasaran, umumnya, ikan patin dijual dalam bentuk segar. Ada juga yang masih hidup atau sudah mati dari hasil tangkapan atau budidaya. Berikut adalah harga ikan patin konsumsi.


Update Harga Ikan Patin Segar dan Budidaya per 1 Kg (Konsumsi & Albino)


Harga Ikan Patin Konsumsi

Varian Ikan Patin Albino

Harga

Ikan Patin Budidaya Bibit 3 – 5 cm

Rp200 – Rp500 per ekor

Ikan Patin Siap Masak

Rp15.000 – Rp20.000 per ekor

Ikan Patin Segar

Rp25.000 – Rp36.000 per ekor

Ikan Patin Budidaya Benih

Rp1.255.000 – Rp2.100.500 per box

Sebagai tambahan, harga ikan patin konsumsi di atas telah kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk situs jual beli online. Perlu diketahui, nilai jual ikan tersebut fluktuatif dan bisa berbeda di tiap daerah.

Jika dibandingkan dengan tahun 2021, harga ikan patin tahun 2022 hingga 2023 sedikit naik. Sebagai contoh, harga ikan patin siap masak Rp12 ribuan hingga Rp17 ribuan tahun 2021, naik menjadi Rp15 ribuan hingga Rp20 ribuan per ekor di tahun 2022 hingga 2023.

Untuk informasi lebih aktual dan rinci mengenai harga ikan patin konsumsi, Anda bisa mengunjungi toko ikan terdekat. Anda juga bisa langsung datang ke pasar tradisional terdekat.

Pochin Pochini
Pochin Pochini Hello there! I Hope you like this content ..... Ngopi bareng yuk...

Posting Komentar untuk "Update Harga Ikan Patin Segar dan Budidaya per 1 Kg (Konsumsi & Albino)"